Kecil Kecil Kuda Kunigan

-


Jenis kuda Kuningan adalah kuda windu yang menjadi bagian sejarah dari Kabupaten Kuningan. kisah Sejarah Kuningan telah diberitakan bahwa tokoh Syekh Maulana Arifin (Adipati Kuningan), yaitu putra dari Syekh Maulana Akbar, pernah memelihara peternakan jenis kuda yang selanjutnya berkembang dan terkenal menjadi Kuda Kuningan sekarang ini (aditya, 2009). Kuda Kuningan pada abad XV adalah pencampuran antara kuda-kuda pilihan yang didatangkan dari sumbawa sehingga diperoleh jenis kuda yang kuat dan bertenaga. Kuda ini memiliki proposi yang berbeda dari kuda kuda lainnya bentuknya yang kecil dan lincah.
saptonan

Kuda Kuningan ialah kuda perang yang biasa digunakan ketika berperang memiliki proposi yang kecil dan tenaga yang besar, kuda ini menjadi kebanggaan Kabupaten Kunigan hingga memiliki pujian yaitu kecil kecil kuda kuningan, biarpun kecil tetapi lincah dan kuat. Akan tetapi kuda perang ini hanya tinggal sebuah nama, masyarakat tidak mengetahui jika dahulu kuda Kuningan dipergunakan untuk berperang dan kini kuda kuningan digunakan sebagai andong/delman.
Seni Pertunjukan yang melibatkan kuda tidak hanya Kuda Lumping atau Kuda renggong tetapi di Kuningan ialah sapton atau sabtuan, dilakukan di hari sabtu dan minggu setiap minggunya. Sapton merupakan kebiasaan kerajan Kajene (Kuningan) yang berupa berkuda dan panahan  dalam bela negara serta kebersaman antara pemerintah dengan rakyatnya(Tim DISBUDPAR Kab. Kuningan. 47:2013). Sapton yang melibatkan kuda tidak hanya berkuda dan panahan tetapi dibalik itu ada nilai simbolik berupa silaturahmi antara rakyat dan pemerintah. Saptonan tidak hanya ada dikuningan melainkan di Cirebon daerah Lemahwuguk yaitu daerah keraton Kasepuhan (pakungwati) memiliki kebiasaan saptonan setiap harinya karena saptonan merupakan ajang latihan para prajurit Kerajaan Islam di Cirebon pada masanya.
Pergeseran fungsi pada kuda Kuningan menjadi alat transportasi membuat masyarakat tidak tau begituh gagah perkasanya kuda Kuningan dimasanya. Kebanggaan itu terpatri pada simbol simbol kedinasan dan lembaga lembaga pendidikan. 
Trimakasih sudah membaca artikel tentang Kecil Kecil Kuda Kunigan semoga bermanfaat...

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sejarah Bokor Kuningan

-
Gambar
Kuningan mungkin diperkirakan bukan lah sebuah kota tetapi sebuah material bumi, Kuningan mungkin sebuah kota penghasil material Kuningan, hal tersebut merupakan asumsi masyarakat yang belum tau kota kuningan atau bahkan tidak tau asal usul Kuningan. Kuningan berada di wilayah timur Jawa Barat perbatasaan dengan Jawa Tengah. Kebiasan masyarakat sebagai petani dan peladang, sampai pada suatu saat Kuningan diIslamkan oleh Syarif Hidayatuloh (Sunan Gunung jati) di daerah Luragung. Luragung merupakan daerah yang sudah lama sebelum adanya Kuningan yang masih berbentuk Kerajaan Datanglah Putri   Ong Tien kaisar anak dari Kaisar Hong Gie Dinasti Ming sesampainya dari Cina mengejar Syarif Hidayat atas kesaktian beliau sebagai tabib dinegeri Cina. Datangnya Putri   Ong Tien dalam keadan hamil tanpa laki laki, hal ini disebabkan oleh ayahnya menguji kesaktian Syarif Hidayat. Ujian tersebut berupa menyembunyikan bokor berwarna kuning berbahan dari emas kedalam pakaian se...
Baca selengkapnya

Motif Batik Keraton

-
Gambar
Salam... Batik merupakan produk budaya Nusantara dan bahkan semua orang sudah tahu batik itu seperti apa, bahkan pemimpin dalam dan luar Negeri suka menggunakan pakaian batik. Apakah teman teman tahu berapa banyak motif batik sebenernya? Seiringnya zaman motif tersebut semakin diperbaharui bahkan tidak terhitung. Akan tetapi batik ketika zamannya hanya ada beberapa motif dan tidak bisa digunakan oleh sembarang orang dan sembarang waktu, sehingga bisa disebut motif batik menurut buku Batik , Citra Tradisi Indonesia Motif Batik Keraton Pola parang Pola buketan Pola ceplok Golang galing Lereng cagak talang Truntum seling Parang bolodewo Parang baris parang barong Parang cuntung Parang gendreh Parang  jenggot Parang kembang kecubung Parang klitik Parang krino srimpet Parang kusuna Parang lapis truntum Parang liris glebag Kembang manggar Parang paksi Parang pucang klitik Parang puspa Paran...
Baca selengkapnya

Batik Kuningan eksistensi budaya lokal

-
Gambar
Pakaian yang asal mulanya dari buah kapas yang diolah hingga menjadikan pakainan yang merupakan hal terpenting dalam kehidupan manusia, bertempat di kawasan benua Asia yang kental dengan kebudayaan, nilai dan norma menjadikan pakaian ditempatkan sebagai kebutuhan manusia yang paling mendasar. Nilai dan norma ada karena kebudayaan daerah setempat akan kental dengan prihal berbusana. Berbusana yang baik dapat mencerminkan individu pada golongan mana, baik golongan bangsawan atau golongan rakyat biasa akan tetapi ini menimbulkan diskriminasi terhadap suatu negara. S eniman seniman tradisional bukan sekedar mewarisi bentuk bentuk luar seni dari nenek moyangnya, tetapi juga mengembangkannya dalam varian bentuk baru yang masih setia pada struktur ini (Jakob Sumardjo,14:2014). Batik merupakan warisan nenek moyang yang merupakan budaya tradisional. Budaya tradisional tidak membatasi seorang seniman untuk mengembangkan kembali dan berinovasi sehingga menghasilkan budaya baru, sama h...
Baca selengkapnya